Inilah Keuntungan Menggunakan Pengacara Perceraian di Indonesia

Pengacara perceraian merupakan ahli hukum yang banyak dicari ketika suatu pasangan akan bercerai. Melalui bantuan dan keahliannya, proses perceraian dapat terlaksana secara efektif dan efisien.

Perceraian merupakan suatu solusi terakhir bagi pasangan yang tidak bisa melanjutkan lagi hubungan keluarga harmonis. Hal ini dilakukan oleh kedua belah pihak untuk kebaikan bersama.

Perkawinan yang dilaksanakan secara hukum Indonesia, maka harus diakhiri pula dengan perceraian sesuai hukum juga. Tidak jarang, banyak orang yang kesulitan dalam melakukan sidang cerai, maka dari itu mereka memilih untuk menggunakan jasa pengacara perceraian.

Untuk mengenal lebih dalam tentang pengacara perceraian, mari simak penjelasan selengkapnya berikut.

Mengenal Pengacara Perceraian

Berdasarkan Pasal 38 Undang Undang Perkawinan (UUP), menyatakan dengan tegas bahwa perkawinan dapat putus karena kematian, perceraian, dan atas keputusan pengadilan.

Pernyataan ini dilanjutkan pada Pasal 39 ayat (1) UUP perceraian hanya dapat dilakukan di depan sidang pengadilan, setelah pengadilan tidak berhasil untuk mendamaikan pasangan.

Dari pernyataan pasal di atas, maka dapat disimpulkan bahwa perceraian harus berdasarkan putusan pengadilan, tidak boleh hanya dengan disepakati kedua belah pihak. Harus ada alasan-alasan yang mendasari perceraian di hadapan hakim, agar perceraian Anda dapat dikabulkan.

Di Indonesia tempat sidang perceraian terbagi menjadi 2, Pengadilan Agama dikhususkan untuk pasangan Muslim, sedangkan Pengadilan Negeri dikhususkan untuk pasangan Non Muslim.

Bagi pasangan Muslim, proses penyelesaian perceraian bukan hanya tentang pengurusan administrasi saja, namun juga tentang hukum islam yang menyangkut halal dan haram hingga masalah keakhiratan.

Bukan hanya itu saja, masalah lain seperti hak anak, harta benda dan lain-lain pun dapat ikut dibahas selama proses di pengadilan. Agar masalah pembagian hak berjalan lancar dan cepat, maka sebaiknya Anda harus menggunakan jasa pengacara perceraian.

Pengacara perceraian senantiasa akan membantu Anda selama proses persidangan dari awal hingga sidang selesai. Anda bisa menemukan pengacara perceraian terbaik hanya di Kantor Hukum Jakarta, kantor advokat yang menawarkan jasa pengacara spesialis perceraian yang handal.

Keuntungan Menggunakan Pengacara Perceraian

Sidang perceraian di Indonesia hanya resmi dilaksanakan di Pengadilan Agama atau Pengadilan Negeri, serta harus berdasarkan hukum yang berlaku. Jika Anda tidak memenuhi persyaratan sidang, maka perceraian bisa saja dianggap batal.

Untuk menghindari hal-hal yang dapat membatalkan proses perceraian, maka Anda membutuhkan jasa pengacara perceraian. Keuntungan menggunakan pengacara perceraian diantaranya:

Pengurusan Administrasi Efektif

Sidang perceraian hanya bisa dilakukan jika Anda sudah mendaftar ke pengadilan disertai dokumen persyaratan dan surat gugatan cerai yang berupa alasan-alasan penyebab perceraian.

Pengacara akan membantu Anda dalam hal ini, mereka akan membantu mendaftarkan ke pengadilan hingga membuatkan alasan Anda dan pasangan bercerai.

Anda hanya perlu menyiapkan berkas persyaratan seperti KTP, buku nikah, akta keluarga, dan lain-lain ke pengacara. Melalui bantuan pengacara perceraian, Anda bisa mengerjakan urusan lain dengan tenang.

Proses Perceraian Sesuai Prosedur

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, perceraian di Indonesia bisa dilakukan di Pengadilan Agama untuk Muslim dan Pengadilan Negeri untuk Non Muslim. Hal ini menyebabkan prosedur yang berbeda.

Sebagai masyarakat awam yang tidak memahami hukum perceraian, tentu saja Anda membutuhkan bantuan pengacara, melalui bantuannya maka peraturan hukum yang ditentukan akan mengikuti prosedur yang berlaku.

Mewakili Kehadiran Dalam Sidang

Jika Anda berhalangan hadir, pengacara bisa mewakili Anda untuk melaksanakan persidangan. Selain menghadiri sidang, pengacara juga akan menyiapkan seluruh dokumen untuk mengurus perceraian hingga diterbitkannya akta perceraian.

Pengacara akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan Anda agar jawaban saat di pengadilan tersampaikan dengan baik.

Terhindar dari Tekanan Pihak Lawan

Saat proses persidangan, tekanan dan penipuan dari pihak lawan bisa saja terjadi. Apalagi jika pihak lawan menggunakan pengacara, di mana mereka kemungkinan besar menyerang kepentingan dan hak Anda.

Bayangkan saja jika Anda tidak menyewa pengacara, ada kemungkinan hak-hak Anda tidak bisa terpenuhi, sehingga menjadi masalah baru di kemudian hari. Oleh sebab itu untuk menghindari tekanan dari pihak lawan, Anda sebaiknya harus menyewa pengacara perceraian.

Mendapatkan Hak Sesuai yang Diharapkan

Pengacara akan membantu Anda sesuai dengan ketentuan hukum, sehingga Anda tidak perlu khawatir kehilangan hak yang diharapkan. Salah satu contohnya adalah hak asuh anak dan juga pembagian harta bersama. Apabila alasan Anda kuat dan sesuai dengan peraturan hukum, maka hak Anda bisa didapatkan dengan mudah.

Tugas Pengacara Perceraian dalam Persidangan

Pengacara perceraian akan berusaha semaksimal mungkin agar persidangan berjalan lancar dan sesuai dengan apa yang Anda harapkan. Secara umum, pengacara memiliki tugas untuk melayani, seperti berikut ini.

Menentukan Penyebab Perceraian

Pengacara akan membantu Anda untuk menentukan penyebab perceraian. Perlu diketahui, bahwa tidak semua alasan perceraian dapat dikabulkan oleh hakim. Alasan perceraian Anda nantinya akan dibantu oleh pengacara, apabila alasan memerlukan bukti, maka pengacara senantiasa akan bantu menemukan solusinya.

Menentukan Pengadilan yang Tepat

Baik Muslim ataupun Non Muslim, memiliki peraturan tersendiri dalam menentukan tempat sidang. Jika suami yang mengajukan perceraian, maka sidang dilakukan di domisili istri. Apabila tinggal di domisili yang sama, maka suami bisa langsung mengajukan di Pengadilan Agama kota tersebut.

Bagi Non Muslim, sidang perceraian harus dilakukan di domisili tergugat. Misalnya, istri (penggugat) berdomisili di Jakarta, sedangkan suami (tergugat) berdomisili di Bogor. Maka persidangan harus dilakukan di Bogor.

Membuat Surat Gugatan

Pengacara akan membantu Anda untuk membuat surat gugatan cerai, salah satunya menentukan penyebab perceraian. Anda tidak perlu lagi datang ke pengadilan hanya untuk membuat surat gugatan, urusan surat dan administrasi sudah dikirimkan oleh pengacara sesuai dengan yang telah ditentukan sebelumnya.

Menyiapkan Mediasi Para Pihak

Beberapa hari sebelum sidang, biasanya pengacara akan melakukan mediasi untuk kedua belah pihak. Mediasi merupakan kegiatan penyelesaian perkara melalui perundingan untuk memperoleh kesepakatan.

Kedua pasangan akan dipertemukan untuk menyelesaikan masalah yang kemungkinan dibahas di persidangan. Selain itu, mediasi juga merupakan usaha mediator untuk menyatukan pasangan rukun kembali, jika tidak ada kesepakatan kembali, maka sidang akan dilanjutkan.

Mempersiapkan Alat Bukti Surat

Beberapa penyebab perceraian harus disertai bukti, misalnya perceraian yang diakibatkan perselingkuhan. Hal ini harus dipersiapkan untuk mencegah terjadinya penolakan oleh pihak lawan dan Majelis Hakim.

Jika Anda memiliki bukti perselingkuhan tersebut yang kuat, maka pihak lawan akan kesulitan untuk menyanggah fakta tersebut, sebagaimana ada bukti jelas yang sudah dipersiapkan sebelumnya oleh Anda sebagai penggugat.  

Apabila bukti tidak kuat, dikhawatirkan persidangan akan berlangsung lama bahkan ditolak karena tidak memenuhi persyaratan. Kecuali, pihak lawan mengakui kesalahannya.

Mempersiapkan Saksi

Perceraian harus mendengar keterangan dari saksi oleh salah satu anggota keluarga, kerabat, bahkan tetangga. Mereka lah yang akan bersaksi bahwa Anda dan pasangan memiliki permasalahan rumah tangga yang sulit diselesaikan.

Pengacara perceraian nantinya akan meminta Anda untuk mengundang keluarga maupun teman dekat untuk menghadiri sidang.

Membuat Kesimpulan Perkara

Pengacara perceraian akan membuat kesimpulan perkara di hadapan hakim berupa pernyataan penyebab terjadinya perceraian. Ketika persidangan, Anda hanya perlu menjawab apa yang perlu dijawab sebagai pihak tergugat.

Mengurus Akta Cerai

Setelah persidangan selesai, pengacara akan mengurus akta cerai Anda hingga diterbitkan. Akta cerai ini hanya didapatkan jika sidang sudah selesai dan telah berkekuatan hukum tetap.

Penyebab Perceraian yang Diterima Pengadilan Versi Pengacara

Penyebab perceraian di Indonesia sangat beragam, di tahun 2021 kemarin alasan perceraian paling tinggi disebabkan oleh perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus. Selain itu, adapun penyebab lainnya yang sudah pasti dapat diterima pengadilan. Yaitu:

1. Salah satu pihak (suami/istri) telah melakukan pelanggaran agama, seperti zina, mabuk-mabukan, berjudi dan lain-lain.
2. Salah satu pihak telah meninggalkan pihak lain selama lebih dari 2 tahun berturut-turut, tanpa izin ke pihak yang ditinggalkan atau hal lain diluar kemampuannya.
3. Salah satu pihak terjerat hukuman penjara selama 5 tahun atau hukuman berat lainnya setelah perkawinan berlangsung. Namun alasan perceraian ini memang jarang terjadi.
4. Salah satu pihak melakukan penganiayaan terhadap pihak lain. Hal ini disebut sebagai KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) di mana mengakibatkan penderitaan secara fisik dan mental bagi korban.
5. Salah satu pihak menderita cacat badan atau penyakit sehingga tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai suami/istri.
6. Suami dan istri selalu berselisih, sehingga menyebabkan pertengkaran terus menerus. Kasus ini sering terjadi akibat perselingkuhan, faktor ekonomi dan kesalahpahaman.

Saat akan melakukan sidang cerai, setidaknya Anda memiliki 1 dari hal penyebab perceraian. Dengan alasan-alasan tersebut, pengadilan pasti akan mempertimbangkan untuk mengabulkan permintaan sidang cerai Anda.

Pastikan Anda menyertai bukti, apabila penyebab perceraian yang Anda pilih membutuhkan bukti. Seperti yang dijelaskan, jika Anda tidak menyertakan bukti, dikhawatirkan pihak lawan akan menyerang Anda.

Tahapan Proses Perceraian di Pengadilan Menggunakan Pengacara

Pada umumnya, sidang kasus perceraian bisa memakan waktu yang tidak sebentar. Paling cepat, sidang dilaksanakan selama 3 bulan. Sedangkan paling lambat bisa memakan waktu 6 bulan.

Hal ini disebabkan oleh berbagai macam faktor, diantaranya pihak suami maupun pihak istri masih keberatan soal perceraian, pembagian hak asuh anak dan harta bersama, ketidakhadiran penggugat atau tergugat selama proses persidangan.

Jika Anda dan pasangan telah memenuhi persyaratan dan perkara sudah disepakati saat mediasi diluar pengadilan, maka tahapan sidang pun akan berjalan lancar. Berikut ini adalah tahapan-tahapan yang akan Anda lalui saat sidang berlangsung.

Mediasi

Hakim wajib mengusahakan perdamaian antara kedua belah pihak baik penggugat dan tergugat. Apabila tidak berdamai, maka akan dilanjutkan mediasi. Pada proses mediasi setiap pihak berhak menggunakan hakim mediator yang ada di pengadilan. Jika Anda dan pasangan bersepakat untuk damai, maka akan dibuat akta perdamaian, jika tidak, perkara perceraian akan tetap dilanjutkan.

Pembacaan Surat Gugatan Cerai

Jika Anda merupakan pihak penggugat, Anda maupun majelis hakim berhak membacakan Surat Gugatan Cerai. Dalam hal ini, Anda boleh untuk mengubah pernyataan Surat Gugatan Cerai sebelum hakim memberikan kesempatan menjawab pada pihak tergugat. Apabila Anda yakin dan tidak ingin mengubahnya, proses persidangan akan dilanjutkan ke tahap berikutnya.

Jawaban Tergugat

Setelah mendengar isi Surat Gugatan Cerai, pihak tergugat berhak mengemukakan jawaban. Jawaban tergugat ini dapat dilakukan secara tertulis maupun secara lisan, tergugat dapat menangkis atau melakukan gugatan balik atas pernyataan surat perceraian tersebut.

Agar sidang perceraian tidak berlarut-larut, sebaiknya pernyataan gugatan cerai diketahui oleh pihak tergugat sebelum acara sidang, dibantu dengan pengacara perceraian sebagai mediator.

Replik Penggugat

Pada tahapan ini, Anda sebagai penggugat diberikan kesempatan untuk menanggapi jawaban tergugat. Anda berhak menyanggah, mempertahankan serta menyetujui jawaban tergugat.

Duplik Tergugat

Jika Anda sudah menyampaikan replik, pihak tergugat berhak menanggapi dan menyampaikan hingga menemukan titik terang. Tahapan ini dapat terus dilakukan hingga hakim menyudahi pernyataan Anda dan pasangan.

Pembuktian

Setelah tahapan pembacaan replik dan duplik, maka proses selanjutnya adalah membawa bukti untuk membuktikan pernyataan dalam gugatan yang disampaikan adalah benar. Baik berupa surat, dokumentasi, atau hal semacamnya, dengan diberikan bukti maka tingkat kemenangan Anda semakin tinggi.

Kesimpulan Kedua Pihak

Anda dan pihak tergugat diberi kesempatan untuk menyatakan pendapat terakhir, pastikan pembuktian tersebut terbukti benar sehingga yang bersangkutan membenarkan. Anda dan tergugat dapat memberikan kesimpulan baik secara tulisan maupun lisan.

Musyawarah Majelis Hakim

Setelah Anda dan tergugat menyampaikan kesimpulan, Majelis Hakim melakukan musyawarah sebagaimana Pasal 19 ayat 3 UU No. 4 Tahun 2004, tentang kekuasaan kehakiman. Apabila ada perbedaan pendapat, keputusan diambil dengan suara terbanyak, perbedaan pendapat akan dimuat di dalam putusan.

Putusan Hakim

Setelah musyawarah, hakim akan membacakan keputusan. Jika anda keberatan dengan keputusan Majelis Hakim, Anda dan tergugat berhak untuk mengajukan banding, yang memiliki tenggat waktu 14 hari setelah putusan dibacakan atau putusan disampaikan kepada pihak.

Tips Sidang Perceraian Cepat dan Efektif Dari Pengacara

Perceraian yang berlarut-larut bisa mengganggu kegiatan sehari-hari bahkan menyebabkan stress. Maka dari itu, Anda harus mencegah atau meminimalisasikan terjadinya sidang yang berlarut-larut tersebut dengan mengikuti tips dibawah ini.

1. Menyewa pengacara perceraian handal dan berpengalaman yang menangani berbagai masalah perceraian.
2. Lakukan mediasi mandiri sebelum melakukan proses di pengadilan, agar persidangan tidak berlangsung lama.
3. Melengkapi Surat Gugatan Cerai dengan benar yang sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia.
4. Melengkapi persyaratan sidang selengkap-lengkapnya, terutama jika sidang membahas hak asuh dan harta bersama.
5. Anda atau pengacara perceraian wajib hadir dalam persidangan pertama, pastikan pihak tergugat juga hadir atau diwakilkan pengacara.
6. Melengkapi bukti yang relevan dan terkait dengan masalah rumah tangga Anda, sehingga pihak lawan tidak akan melakukan penyanggahan atas bukti yang Anda sampaikan.

Dapat disimpulkan, tips diatas akan lebih mudah jika Anda dibantu oleh pengacara perceraian handal. Ada baiknya untuk pertimbangkan penggunaan pengacara agar persidangan cepat selesai. Dan juga, pastikan menyewa pengacara hanya di Kantor Hukum Jakarta.

Kantor Hukum Jakarta Memberikan Layanan Pengacara Perceraian

Kantor Hukum Jakarta merupakan kantor advokat yang memberikan layanan sebagai pengacara perceraian paling handal dan profesional. Pengacara kami telah menangani berbagai masalah kasus perceraian dengan baik dan tuntas.

Masalah kasus perceraian, seperti pembagian harta bersama, pewarisan, hak asuh anak, dan lain-lain, dapat ditangani secara tepat sesuai dengan hukum keluarga Indonesia.

Anda tidak perlu khawatir, karena semua pengacara kami sudah terbukti memiliki pengalaman yang mumpuni. Pengacara perceraian yang kami berikan, dipastikan mentaati hukum dan berorientasi untuk memenangkan hak Anda.

Kami menyadari bahwa kasus perceraian di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya, sehingga ada banyak orang yang akan membutuhkan bantuan pengacara perceraian untuk menangani kasus perceraiannya.

Oleh karena itu, Kantor Hukum Jakarta senantiasa membantu Anda dalam menyelesaikan masalah perceraian sampai tuntas. Segera konsultasi terlebih dahulu dengan menghubungi kontak dibawah ini:

Email: [email protected]

Kontak telepon / WhatsApp: 0812-1907-4512

Dapatkan pengacara perceraian terbaik hanya di Kantor Hukum Jakarta!

Mau Rujuk? Ini Dia Cara Mencabut Gugatan Cerai di Pengadilan

5 April 2023

Terkadang ada beberapa hal yang bisa membuat penggugat mencabut gugatan cerai yang sudah diajukan ke…

Bisakah Menggugat Cerai Suami Secara Diam-diam?

1 April 2023

Menggugat cerai suami hanya bisa dilakukan di Pengadilan Agama. Prosesnya sendiri bisa cepat dan bis…

Perbedaan Cerai Talak dan Cerai Gugat Sesuai dengan Peraturan di Indonesia

29 Maret 2023

Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita mendengarkan kasus cerai talak dan cerai gugat. Entah k…